PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Zakat Fitrah merupakan kewajiban bagi setiap Muslim yang mampu setelah memasuki bulan Ramadhan dan berakhir sebelum sholat Idul Fitri. Menunaikan zakat fitrah ini tak hanya untuk diri sendiri, tapi juga bisa untuk orang tua yang menjadi tanggungan kita.
Berikut ini bacaan niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan orang tua:
Niat untuk Diri Sendiri:
- Arab: نَوَيْتُ إِخْرَاجَ زَكَاةِ الْفِطْرِ عَنْ نَفْسِي فَرْضًا للهِ تَعَالَى
- Latin: Nawaitu ikhraaja zakaati al-fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta'ala.
- Arti: "Saya niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Ta'ala."
Niat untuk Orang Tua:
- Arab: نَوَيْتُ إِخْرَاجَ زَكَاةِ الْفِطْرِ عَنْ وَلَدِي (أوِ ابِي/أُمي) فَرْضًا للهِ تَعَالَى
- Latin: Nawaitu ikhraaja zakaati al-fitri ‘an walady (au abi/ummi) fardhan lillahi ta'ala.
- Arti: "Saya niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anakku (atau ayah/ibuku) fardhu karena Allah Ta'ala."
Catatan:
- Ganti "(walady)" dengan nama anak yang menjadi tanggungan jika diniatkan untuk anak.
- Ganti "(abi)" atau "(ummi)" dengan nama ayah atau ibu yang menjadi tanggungan jika diniatkan untuk orang tua.
Penjelasan:
- Lafaz niat tersebut diucapkan dalam hati sebelum menyerahkan zakat fitrah.
- Pastikan orang tua tersebut memang menjadi tanggungan Anda.
Selain niat, pastikan Anda mengetahui besaran zakat fitrah yang akan dikeluarkan. Umumnya zakat fitrah berupa makanan pokok yang dikonsumsi sehari-hari di daerah Anda. Boleh juga berupa uang tunai dengan mengikuti standar yang ditetapkan oleh lembaga penaggungan zakat.
Semoga informasi ini bermanfaat memperlancar ibadah Zakat Fitrah Anda dan keluarga.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait