Imron menambahkan, pihaknya akan segera melakukan perbaikan dan membangun kembali jembatan yang sudah ambruk tersebut, dengan menggunakan Dana Desa (DD).
"Kami koordinasikan dengan pemerintah desa, semoga saja bisa dilaksanakan secepatnya," ucapnya.
Agar mobilisasi antar warga tetap berjalan, sementara waktu warga dibantu Forkopimka Pakuniran membangun jembatan dengan menggunakan bambu. Meski belum bisa diakses oleh pengguna mobil, namun jembatan bambu tersebut dapat dilalui oleh pejalan kaki maupun sepeda motor.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait