PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Probolinggo resmi melantik 990 Panitia Pemungutan Suara (PPS), di 325 desa dan 5 kelurahan Se-Kabupaten Probolinggo di Alun-alun Kota Kraksaan, Selasa (24/1/2023).
Ketua Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM Ali Wafa berharap anggota PPS yang nantinya akan mengisi di masing-masing desa, dapat melaksanakan tugas dan wewenang sebagai anggota PPS.
"Tujuan akhir dapat mensukseskan pelaksanaan Pemilu pada 14 Februari 2024 mendatang," terangnya.
Ali menjelaskan, kalau dari 990 PPS terbagi dalam 325 desa dan 5 kelurahan, dimana pada masing-masing desa atau kelurahan akan diisi 3 orang anggota PPS yang terdiri dari satu orang ketua dan dua orang anggota. Dengan masa kerja14 bulan, terhitung sejak saat ini hingga April 2024 mendatang.
Selain tiga orang tersebut, juga ada staf sebanyak tiga orang yang akan membantu pekerjaan dari PPS, tiga orang staf berasal dari perangkat desa di masing-masing desa tersebut.
"Kami juga menyiapkan cadangan, jika nantinya ada salah satu anggota PPS yang berhalangan tetap atau berhenti. Maka langsung diganti oleh cadangan yang sudah dipersiapkan sebelumnya, sesuai nomor urut hasil seleksi," ucapnya.
Ali menambahkan, disamping melakukan pelantikan, pihaknya turut memberikan bimbingan teknis kepada seluruh anggota PPS. Pada bimbingan teknis yang digelar di Gedung Islamic Center (GIC) Kraksaan itu, anggota PPS dibekali beberapa materi.
"Diantaranya, teknis penyelenggaraan, pendataan, keuangan, umum, logistik, hukum pengawasan dan kesekretariatan," ujarnya melalui panggilan seluler.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait
