Salah satu peserta Triathlon, Yansyah mengungkapkan, kegiatan tersebut murni kegiatan sosial yang dilaksanakan secara sukarela. Tujuannya adalah representasi keprihatinan, terhadap lingkungan di Indonesia dan dunia.
“Kegiatan ini awalnya digagas pada Juni 2022, yang kemudian mendapatkan banyak dukungan semua pihak di Jakarta. Sampai akhirnya ini terselenggara. Kami berharap, kampanye ini bisa diterima masyarakat luas, khususnya Indonesia dan Dunia,” terang Yansyah.
Etape selanjutnya pada, peserta akan melanjutkan lari sejauh 38 kilometer dan akan finish di alun-alun Besuki, Situbondo. Agenda Triathlon akan selesai pada acara puncak, yaitu di Monumen Nasional (Monas).
Sekedar informasi, Triathlon bertema “The Rising Tide” menempuh perjalanan sepanjang 1.293 kilometer, dalam kurun waktu selama 30 hari 18 Juli – 17 Agustus 2022. Start dari Puri Ageng Blahbatuh, Bali dengan bersepeda sepanjang 135 kilometer menuju Pelabuhan Gilimanuk. Dilanjutkan dengan renang sejauh 5 kilometer dari Pura Segara Rupek hingga Pantai Watudodol. Dan dilanjutkan berlari sejauh 1.153 km dari Pangkalan Angkatan Laut Banyuwangi hingga Monumen Nasional Jakarta.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait
