PROBOLINGGO, iNews.id - Basarnas terus melakukan upaya pencarian korban perahu tenggelam bernama Alex, warga Desa Klaseman, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo.
Dalam pencarian hari kedua, ada 5 perahu karet yang digunakan untuk proses pencarian korban. 3 perahu berangkat dari Klaseman, dua perahu lainnya dari Mayangan.
Koordinator Lapangan pada pencarian korban, Prahista mengatakan, meski cuaca di hari kedua sedang bersahabat, Senin (18/7/2022). Namun hingga pukul 12.00 WIB, pihaknya belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Pihaknya masih beristirahat sejenak, sebelum pencarian kembali dilakukan. Karena sejatinya sesuai Standart Operating Prosedur (SOP) pencarian dilakukan mulai pukul 07.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.
"Tadi berangkatnya memang dari pantai klasik, tapi untuk istirahat kita memilih di Pantai Pajurangan yang lokasinya lebih strategis," terangnya.
Pada pencarian tersebut, pihaknya menyisir perairan Probolinggo sejauh 4 mil dari bibir pantai. Menurut prediksi, korban terhanyut kearah utara, mengingat arus air laut yang saat ini terjadi mengarah ke utara.
"Kami tidak bisa menyebutkan atau memprediksi korban itu meninggal atau tidak. Kami hanya berani menyebut kalau korban statusnya masih hilang. Semoga saja selamat," ucapnya.
Diketahui sebelumnya, perahu Alex dilaporkan tenggelam setelah di hantam ombak di perairan Probolinggo, pada Sabtu (16/6/2022). Namun 4 orang penumpangnya yang hendak memancing berhasil diselamatkan. Hanya Alex yang masih belum ditemukan.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait