SITUBONDO, iNews - Program Pemberdayaan Partisipatif Berbasis Sedekah Kecamatan Jatibanteng Kabupaten Situbondo Jawa Timur dalam rangka mewujudkan kemandirian pada seluruh desa kecamatan Jatibanteng, Camat jatibanteng M. Wahid Wahab mulai mengawalii dengan sosialisasi program kepada seluruh RT dan RW di desa jatibanteng
Ia mengatakan, secara umum menyampaikan bahwa sudah waktunya bagi seluruh kepala desa kecamatan Jatibanteng untuk mulai merubah mindset dalam strategi penyelenggaraan pembangunannya yg tidak lagi mengedepankan pendekatan ketergantungan pada anggaran pemerintah melainkan lebih pada pendekatan optimalisasi partipasi masyarakat sebagai sumber daya dan modal dasar pembangunan.
"Kemampuan anggaran pemerintah untuk membiayai pembangunan pada semua wilayah tentu sangat terbatas oleh karenanya optimalisasi peran dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa menjadi sangat penting mengingat potensi dan kekuatan sumberdaya yg sangat besar dan tidak terbatas," jelasnya, selasa (5/7/2022).
Dijelaskannya, mengenai Program berbasis berkah ini hakekatnya merupakan pola pembangunan desa berbasis partisipasi dengan mengepankan peran serta masyarakat sebagai modal dasar pembentukan pertumbuhan produksi di masyarakat yang pada gilirannya akan mampu menekan dan menurunkan potensi kemiskinan serta merubah bagaiamana mindset masyarakat dari tipe masyarakat yang berharap dan meminta bantuan dari pemerintah menjadi masyarakat pemberi bantuan dan peduli sesama.
Lebih jauh Camat Jatibanteng H.Wahit memaparkan, Program Properti Berkah meliputi tiga jenis kegiatan yakni Pemberdayaan Ekonomi dari oleh dan untuk Masyarakat disebut (PREMIUM), Titip Tanam Untuk Masyarakat di sebut (TITANIUM), dan PLATINUM d singkat (Pengembangan Tabulapot Untuk Masyarakat)
"PREMIUM adalah Program Pemberdayaan Ekonomi dari, oleh, dan untuk masyarakat secara umum merupakan kegiatan yang dikelola oleh kelompok masyarakat yang difasilitasi pembentukannya oleh pemerintah desa pada seluruh desa di kecamatan jatibanteng. Adapun bentuk kegiatan PREMIUM ini merupakan kegiatan penggalangan sedekah pada seluruh masyarakat di wilayah desa masing-masing yang selanjutnya seluruh donasi sedekah yang diperoleh diperuntukkan untuk membeli produk home industri masyarakat (pada wilayah desa masing- masing yang kemudian berbagai produk tersebut disedekahkan kembali kepada masyarakat (fakir-miskin, jamah masjid, dll),"Terangnya.
Ia beraharap pembangunan desa berbasis sedekah ini akan mampu menstimulasi tumbuhnya beragam inisiatif produksi di masyarakat sehingga akan mempercepat peningkatan kesejahteraan seluruh masyarakat khususnya di kecamatan Jatibanteng.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait