get app
inews
Aa Text
Read Next : KPU Kabupaten Probolinggo Mulai Distribusikan Logistik Pilkada ke Tingkat Kecamatan

Probolinggo Waspada DBD, Desa Sebaung Gencar Sosialisasi Berantas Jentik Nyamuk

Kamis, 16 November 2023 | 07:13 WIB
header img
Kegiatan sosialisasi berantas sarang nyamuk (foto : iNewsProbolinggo.id/tim)

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Pemerintah Desa Sebaung, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo menggelar kegiatan sosialisasi memberantas jentik nyamuk penyebab Demam Berdarah Dengue (DBD) yang saat ini tengah menghantui masyarakat setempat.

Kegiatan digelar di Kantor Desa Sebaung, pada Rabu (15/11/2023). Yang diikuti oleh Camat, Kepala Puskesmas, Kapolsek, Danramil Gending. Serta kader jumantik, ditambah elemen masyarakat setempat.

Kepala Desa Sebaung, Ugik hari harminto, mengatakan jika kasus DBD di desa yang saat ini dipimpinnya masih tergolong tinggi. Bahkan menjadi salah satu desa di Kabupaten Probolinggo, dengan kasus DBD tertinggi. 

Karena itu, pihaknya perlu melakukan sosialisasi seperti saat ini agar masyarakat sadar untuk menjaga kebersihan. Utamanya dalam membersihkan tempat yang menjadi sarang nyamuk.

"Setiap hari Jum'at kita lakukan kerja bakti, secara bergantian di masing-masing RT, RW atau dusun yang ada," jelasnya.

Tentunya dengan harapan semua, ikhtiar yang dilakukan dapat memberantas adanya penyakit DBD di Desa Sebaung.

"Harapannya penyakit DBD tidak ada lagi, minimal bisa berkurang," ucapnya.

Disamping itu, Camat Gending, Widodo Hadi Siswanto, menjelaskan kalau kegiatan tersebut merupakan kegiatan positif yang dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat, bagaimana cara memerangi atau memberantas penyakit DBD.

Salah satunya memberantas jentik nyamuk. Dengan cara tiga M plus, yakni menguras dan menutup tempat penampungan air, serta mengubur barang bekas yang tidak terpakai. 

"Jika sarang diberantas, maka penyakit DBD juga berkurang, sehingga kita bisa hidup dengan tenang," katanya.

Widodo menuturkan, jika pada kesempatan itu juga menambah personil kader jumantik. Yang awalnya hanya tingkat desa, kini mulai diperluas menjadi per dusun. Sehingga pemberantasan akan jauh lebih maksimal.

"Harapannya sampek musim penghujan tidak ada lagi penderita demam berdarah lagi," harapnya.

Editor : Ahmad Hilmiddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut