get app
inews
Aa Text
Read Next : Dajjal Itu Ternyata Mandul, Kaki Berbentuk Letter O, Rambut Keriting tapi Masih Muda 

Siapakah Yajuj dan Majuj Berkarakter Ganas, hanya Nabi Isa AS Mampu Membunuhnya     

Kamis, 05 Oktober 2023 | 11:49 WIB
header img
Siapakah Yajuj dan Majuj dan bagaimanakah ciri-cirinya patut diketahui. Asal usul Yajuj Majuj dan penyebutannya sebagai tanda besar kedatangan hari kiamat. Foto: Ilustrasi

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Siapakah Yajuj dan Majuj dan bagaimanakah ciri-cirinya patut diketahui. Asal usul Yajuj Majuj dan penyebutannya sebagai tanda besar kedatangan hari kiamat telah disebutkan dalam Alquran. Di antara bukti-bukti yang dianalisis dalam artikel ini. Namun, sebelumnya akan diberikan penjelasan tentang ciri-ciri Yajuj dan Majuj.

Ciri-ciri Yajuj dan Majuj, seperti yang telah dijelaskan dalam berbagai hadits, adalah sebagai berikut:

1. Mereka menyerupai orang-orang yang sejenis dengan mereka dari kalangan bangsa Turk, orang non Arab yang tidak fasih dalam berbicara.

2. Mereka juga menyerupai bangsa Mongol, dengan mata yang sipit, hidung pesek, rambut pirang, dahi lebar, wajah-wajah mereka mirip tameng yang dilapisi kulit.

3. Selain itu, bentuk tubuh dan warna kulit mereka juga mirip dengan bangsa Turk.

Al Imam Ahmad rahimahullah meriwayatkan dari Ibnu Harmalah, dari bibinya, dia berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkhutbah sedangkan jari tangan beliau dibalut dengan perban karena tersengat kalajengking, lalu beliau bersabda,

إِنَّكُمْ تَقُوْلُوْنَ لاَ عَدُوَّ، وَإِنَّكُمْ لاَ تَزَالُوْنَ تُقَاتِلُوْنَ عَدُوًّا حَتَّـى يَأْتِيْ يَأْجُوْجَ وَمَأْجُوْجَ، عِرَاضُ الْوُجُوْهِ، صِغَارُ الْعُيُوْنِ، شُهْبُ الشَّعَافِ، مِنْ كُلِّ حَدَبٍ يَنْسِلُوْنَ، كَأَنَّ وُجُوْهَهُمُ الْمَجَانُّ الْمُطْرَقَةُ.

Sesungguhnya kalian berkata tidak ada musuh sementara kalian senantiasa memerangi musuh hingga datang Ya’juj dan Ma’juj; bermuka lebar, bermata sipit, berambut pirang, mereka datang dari setiap arah, wajah-wajah mereka seperti tameng yang dilapisi kulit.’” (HR. Ahmad 5: 271. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa sanad haditsnya dhaif).

Berbagai dalil shahih menunjukkan bahwa mereka adalah orang-orang yang kuat, tidak ada seorang pun yang mampu membunuh mereka kecuali pada saat turunnya Nabi Isa 'alaihis salam.

 

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut