Desa Temenggungan Probolinggo, Kirim Doa bagi Pahlawan Kemerdekaan di Malam HUT ke-78 RI

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Pemerintah Desa (PemDes) Temenggungan, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo menggelar doa dan sholawat bersama, pada Rabu (16/8/2023) malam.
Kegiatan tersebut, guna mendoakan para pejuang kemerdekaan Republik Indonesia.
Pada acara itu, ratusan jemaah yang hadir khusuk mengikuti doa dan sholawat, yang dipandu majlis sholawat Al-Khair Wal Barokah, Pesantren Zainul Hasan (PZH) Genggong, Kecamatan Pajarakan, Probolinggo.
Kepala Desa Temenggungan, Moh. Iqbal Ali Warsa mengatakan, kegiatan doa bersama untuk para pejuang, dibungkus dengan kegiatan selamatan desa, dan haul dari para kiai Pesantren Zainul Hasan Genggong.
"Tujuannya mempererat tali silaturahmi, berdoa bersama atas rasa syukur kemerdekaan yang bisa kita nikmati bersama," katanya.
Iqbal menambahkan, selama bulan Agustus 2023, pihaknya sudah melaksanakan berbagai kegiatan mengisi HUT ke-78 RI. Mulai dari lomba-lomba, jalan sehat dengan kupon undian, dan terakhir doa dan sholawat untuk para pejuang.
"Harapannya lebih solid dan kompak, bisa bersinergi membangun desa lebih baik," ucapnya.
Sementara, salah satu pengasuh PZH Genggong KH. Muhammad Haris Damanhuri Romli, yang turut hadir dalam acara menjelaskan, malam 17 Agustus merupakan momentum untuk mengenang kembali sejarah perjuangan para pahlawan kemerdekaan.
Biasanya, malam 17 Agustus bagi orang Jawa terdahulu, dijadikan malam untuk tirakat dan berdoa untuk para pahlawan. Karena momen tersebut merupakan momen yang baik untuk bersyukur, dan mendoakan para pahlawan kemerdekaan.
"Hal seperti ini yang harusnya kita lakukan, tidak hanya kita melakukan acara happy. Sebenarnya itu sah-sah saja, tapi acara seperti ini adalah acara yang luar biasa," terangnya.
Gus Haris berharap, di momen 17 Agustus agar dijadikan pembelajaran sejarah, khususnya pada anak muda. Para anak muda ini harus betul-betul mengingat perjuangan para pahlawan. Karena Indonesia merdeka ini murni karena perjuangan para pahlawan, bukan diberi oleh penjajah.
"Ayo menjadi SDM (sumber daya manusia, red) yang baik, tidak merusak dengan hal hal yang tidak perlu," papar, bakal calon Bupati Probolinggo itu.
Editor : Ahmad Hilmiddin