get app
inews
Aa Text
Read Next : Kampanye Akbar Dihadapan Ribuan Pendukung, Gus Haris Berjanji Akan Membawa Probolinggo Lebih Baik

Soal Perbaikan Jalan Rusak, Wabup Probolinggo Minta Pemborong Jaga Kualitas

Senin, 26 Desember 2022 | 20:29 WIB
header img
Wakil Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko, saat meninjau langsung proses pemeliharaan jalan di Maron-Pekalen (foto : istimewa)

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) terus berupaya memperbaiki dan memelihara jalan yang rusak. Salah satunya, di ruas jalan Maron-Pekalen.

Dalam kegiatan pemeliharaan yang dilakukan Minggu (25/12/2022) malam tersebut, ditinjau langsung Wakil Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko. Timbul turut serta, mengecek ketinggian jalan untuk memastikan kualitas penanganan ruas jalan.

Wakil Bupati Probolinggo, Timbul Prihanjoko mengatakan, sejatinya seluruh ruas jalan yang rusak di Kabupaten Probolinggo, menjadi prioritas untuk diperbaiki. Hanya saja, masih menunggu giliran masing-masing.

Pada perbaikan ruas jalan tersebut, berfokus pada kualitas dan kilometer. Karena itu, pihaknya sudah menekan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk menjaga kualitas.

"Kita juga sudah menekankan para pemborong untuk menjaga kualitas tersebut. Supaya nanti tahun berikutnya bisa giliran ke daerah yang lain," terangnya.

Sementara Kepala DPUPR, Kabupaten Probolinggo, Hengki Cahjo Saputra mengatakan, kalau pemeliharaan berkala ruas jalan Maron-Pekalen, menggunakan anggaran APBD Kabupaten Probolinggo senilai Rp 723.387.200.

Jalan tersebut sepanjang 2.100 meter, dengan jenis penanganan berupa aspal hotmix sepanjang 575 meter dengan lebar 5 meter. Sementara sisanya, dilakukan penanganan lapen.

"Kami juga melakukan normalisasi saluran sepanjang 260 meter serta pengerjaan grill dengan panjang 8 meter. Yakni, saluran yang memotong jalan ditutup besi," katanya.

Hengki berharap, masyarakat turut menjaga keawetan umur jalan dengan melihat kelas jalan. Sebab kalau terlalu dipaksakan dengan muatan yang berat, otomatis umur jalan juga tidak akan tercapai. 

"Tentunya masyarakat umum yang akan mengalami kerugian terkait dengan kerusakan jalan tersebut," ujarnya.

Editor : Ahmad Hilmiddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut