Polres Probolinggo Masih Menyelidiki Penyebab Hyundai Atos Terbakar

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Polres Probolinggo terus melakukan penyelidikan, guna mengetahui penyebab Hyundai Atoz yang terbakar di Jalan Raya Depan pom bensin Desa Curahsawo, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo. Pada Sabtu (22/10/2022) malam itu.

Diketahui, mobil tersebut milik Yudi, 38, warga Karanganyar, Desa Curahsawo. Saat ini Yudi masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum (RSU) Wonolangan, Dringu karena terkena api yang membakar hangus mobilnya itu.

Baca Juga

Gudang Besi Tua Mayangan Kota Probolinggo Terbakar

Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan dari keterangan para saksi, mobil milik korban terbakar usai melakukan pengisian BBM  jenis Pertalite di SPBU Curah Sawo. 

"Setelah mengisi BBM dan keluar dari POM bensin, Kap mesin mobil korban tiba-tiba mengeluarkan api sehingga korban segera keluar dari mobilnya yang kemudian langsung terbakar," kata kapolres yang karib disapa Arsya itu. Minggu (23/10/2022).

Arsya menyebut bahwa kejadian ini mengakibatkan korban mengalami luka bakar dan langsung mendapat perawatan di Rumah Sakit PG Wonolangun Dringu. 

Baca Juga

Tidak Menerima Pembelaan Terdakwa Kebakaran Gunung Bromo, JPU Tetap Pada Tuntutannya

Ia juga menambahkan bahwa saat ini Satreskrim Polres Probolinggo tengah melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab terbakarnya mobil tersebut. 

"Masih kami lakukan penyelidikan. Untuk perkembangannya akan kami sampaikan. Sedangkan untuk kondisi korban tengah menjalani perawatan karena luka bakar," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, sebuah mobil Hyundai Atoz hangus terbakar di Jalan Raya Masuk Desa Curahsawo, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo pada Sabtu (22/10/2022) malam, sekitar pukul 20.00 WIB.

Baca Juga

Karaoke Famous di Kota Madiun Terbakar Hebat Picu Kepanikan Warga

Pemadaman dilakukan menggunakan satu unit mobil Damkar Kabupaten Probolinggo. Kemacetan sempat terjadi, karena pengendara takut untuk melintas. Namun setelah api padam, arus lalu lintas kembali normal.

Editor : Ahmad Hilmiddin