PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Desa Suko, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo, menjadi objek kaji banding peningkatan kapasitas pengelolaan keuangan desa. Kegiatan tersebut diikuti rombongan pemerintah desa se-Kecamatan Penawangan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari sistem pengelolaan keuangan dan tata kelola pemerintahan desa yang telah diterapkan di Desa Suko.
Kepala Desa Suko Ahmad efendi menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan. Ia menjelaskan bahwa pengelolaan keuangan desa di Suko dilakukan sesuai regulasi yang berlaku serta melibatkan partisipasi masyarakat.
“Kami berusaha selalu transparan, baik dalam perencanaan, pelaksanaan, maupun pelaporan keuangan. Harapannya, praktik di Desa Suko bisa menjadi inspirasi bagi desa-desa lain,” ujarnya.
Rombongan peserta kaji banding juga berkesempatan berdiskusi langsung dengan perangkat Desa Suko terkait mekanisme perencanaan program, penggunaan aplikasi keuangan desa, hingga strategi pemberdayaan masyarakat berbasis anggaran desa.
Sementara itu Marsuno Ketua BKAD Kecamatan Penawangan berharap, pengalaman tersebut dapat menjadi referensi dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana desa di wilayah mereka.
“Setelah kaji banding ini, kami berharap semua desa di Kecamatan Penawangan dapat menjalankan tugas dalam pengelolaan dana desa serta penugasan perangkat desa sesuai tupoksinya masing-masing,” tandasnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait