PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Probolinggo menggelar debat pertama calon bupati dan wakil bupati Probolinggo, Minggu (20/10/2024) malam. Pada debat pertama ini keduanya tidak saling serang.
Keduanya justru lebih ke arah menyampaikan visi-misinya dan progam-progam unggulan yang akan dijalankan ketika sudah terpilih menjadi Bupati Probolinggo.
Menurut Gus Haris, hal itu merupakan bentuk kecintaan dirinya dan Zulmi terhadap Kabupaten Probolinggo. Sehingga tidak saling serang, namun justru berdiskusi agar Kabupaten Probolinggo lebih baik.
"Kita sama-sama putra daerah mungkin, maksud kita sama-sama baik, bahwa kebersamaan tukar pikiran ini bisa menghasilkan sesuatu yang positif," jelasnya, usai debat yang berlokasi di Gedung Islamic Center Kraksaan itu.
Seperti halnya sepakat dalam meningkatkan pendidikan yang ada di Kabupaten Probolinggo, baik pendidikan formal, dan non formal. Sehingga selain masalah kepintaran juga masalah akhlak harus juga diajarkan.
"Terhadap guru-guru punya konsep SAE kerja, mereka bekerja ada batasan proposional jadi ketika ada pekerjaan lebih harus ada insentif," katanya.
Senada diutarakan Zulmi, ia mengaku jika pihaknya sudah menyiapkan progam trobosan dalam meningkatkan pendidikan serta gaji guru. Termasuk pada guru ngaji di Kabupaten Probolinggo.
"Teman-teman legislatif sudah memperjuangkan itu, dan kita nanti akan realisasi itu," ucapnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Probolinggo Aliwafa mengatakan, pada debat kali ini mengusung tema tentang kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Kabupaten Probolinggo.
"Untuk debat pertama ini sudah berjalan dengan baik hanya ada tadi ada sedikit miss, dan sudah terselesaikan," ujarnya.
Aliwafa menjelaskan jika debat kedua nantinya akan dilaksanakan pada 02 November 2024. Sama seperti pada debat pertama, paslon akan memilih tema yang sudah dicanangkan secara acak.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
