PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Perayaan Hari Jadi, Kota Probolinggo ke- 664 menjadi momen spesial bagi masyarakat Kota Probolinggo. Beragam gelaran acara disajikan, dan berpusat di Alun-alun Kota Probolinggo.
Penampilan kesenian, live musik, hingga wahana permainan anak, semua ada di Gelaran Hadipro. Dan tak kalah menariknya, adalah Stan UMKM yang berjejer di dalam areal Alun-alun Kota Probolinggo, menambah kemeriahan acara.
Salah satu stand yang cukup unik karena menjual jajanan pasar, adalah stan milik Ibu Suliha. Adapun kuliner yang dijual berupa ketan singkong, klepon, lopis dan kue Jongkong, atau kue Ireng-Ireng.
Kue Jongkong atau Kue Ireng-Ireng adalah kue yang terbuat dari abu daun pisang yang diolah menjadi jajanan yang wajib dicoba.
Suliha, Warga Lumajang pemilik stand jajanan tradisional memberikan sedikit resepnya tentang cara membuat kue Ireng-Ireng.
"Bahan dasarnya adalah abu daun pisang atau klaras daun pisang kering, ditumbuk halus kemudian dicampur tepung tapioka, vanili santan dan garam kemudian adonan ditaruh di plastik es lilin atau loyang kue bolo direbus selama 30 menit,"terang Suliha, Senin (4/9/2023).
"Kemudian setelah matang, di potong-potong dan ditaburi parutan kelapa yang direbus ,"jelasnya.
Kue Ireng-Ireng rasanya legit manis serta kenyal, cocok disantap dengan segelas teh atau kopi panas.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait
