PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Probolinggo, mulai melakukan persiapan pengumpulan zakat fitrah.
Pada ramadan 1444 hijriah ini, Baznas diperkirakan bakal mengumpulkan 18 ton lebih zakat fitrah, dari para Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemkab Probolinggo.
Ketua Baznas Kabupaten Probolinggo, Ahmad Muzammil mengatakan, kalau jumlah 18 ton beras merujuk pada jumlah ASN sebelumnya, yang mencapai 6.653 orang. Dan masing-masing orang, harus memberikan zakatnya sebanyak 3 kilogram.
Namun untuk tahun ini, jumlah pastinya belum diketahui, karena ada beberapa ASN yang pensiun dan ada yang masuk baru.
"Itu juga belum termasuk zakat yang diserahkan oleh non ASN, atau zakat fitrah dari perorangan. Dan penyerahannya, biasanya dilakukan 4 hari sebelum hari raya," terangnya. Senin (27/4/2023).
Muzammil menjelaskan, kalau pengumpulan zakat fitrah rutin dilakukan pihaknya, sesuai dengan kerjasama yang dilakukan pihak Baznas dengan Pemkab Probolinggo. Pada penyetorannya, yang bersangkutan boleh memberikan beras atau uang tunai.
Jika beras sebanyak 3 kilogram, sedangkan uang tunai senilai Rp 35 ribu. Jumlah uang tunai itu, naik Rp 5 ribu, dibanding tahun sebelumnya, seiring dengan harga beras yang juga naik.
"Harga itu sesuai dengan anjuran MUI (Majlis Ulama Indonesia, red)," katanya.
Muzammil menambahkan, selain zakat fitrah ASN juga sepakat, untuk mengumpulkan zakat mal sesuai dengan kemampuan masing-masing. Zakat mal itu, nantinya akan dikumpulkan untuk dibelikan sembako sebagai pelengkap dari zakat fitrah.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait