PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Bagi anda yang memiliki masalah dengan kulit, seperti gatal-gatal hendaknya lebih waspada apalagi kondisi tersebut tidak diketahui sebabnya. Itu karena, gatal-gatal di kulit juga bisa menjadi pertanda terkena diabetes.
Sekretaris Umum Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (PERKENI) DR. Dr. Wismandari, SpPD, K-EMD meminta agar masyarakat waspada bila seseorang merasa gatal-gatal tanpa sebab yang jelas.
"Kalau ada bentol kan mudah (dilihat), pada orang diabetes sering ditemukan tapi enggak ada kelainan, jika itu terjadi periksa gula darah," kata Wismandari seperti dilansir dari Antara.
Untuk memastikan apakah seseorang terkena diabetes, perlu dilakukan beberapa pemeriksaan laboratorium seperti pemeriksaan gula darah puasa, gula darah dua jam setelah makan, atau pemeriksaan HbA1C yang mengukur jumlah hemoglobin yang berikatan dengan gula darah.
Wismandari menegaskan gaya hidup adalah faktor risiko diabetes yang lebih besar dibandingkan riwayat keturunan penyakit dalam keluarga.
Seseorang yang punya riwayat diabetes di keluarga tapi menjalani gaya hidup sehat punya risiko lebih kecil dibandingkan orang dari keluarga tanpa diabetes tapi pola hidupnya tidak dijaga.
Menjamurnya minuman-minuman manis yang jadi konsumsi rutin masyarakat harus dibarengi dengan kesadaran untuk membatasi makanan dan minuman manis. Ketentuan batasan asupan gula harian pada orang dewasa maksimal 50 gram atau empat sendok makan per hari.
"Pola hidup sekarang yang tidak sehat sangat mempengaruhi anak-anak muda mengalami diabetes lebih dini," katanya, menambahkan saat ini rata-rata orang yang terkena diabetes berada pada usia 40-60 tahun.
Mengatur pola makan dengan gizi lengkap serta seimbang juga penting. Nasi putih, kata dia, bukan berarti menjadi musuh utama yang dihindari. "Bukan nasi yang bikin diabetes, tapi jumlah kalori dan berapa porsi yang dimakan," ujarnya.
Artikel ini telah ditulis sebelumnya, lewat kanal https://lifestyle.okezone.com/read/2022/11/14/611/2707220/suka-alami-gatal-gatal-di-kulit-coba-cek-siapa-tahu-karena-diabetes?page=2
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait