BANYUWANGI. iNewsProbolinggo.id - Banjir yang menerjang wilayah Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi, pada Kamis 3 November 2022 lalu, menyisakan duka yang mendalam bagi warga yang terdampak banjir tersebut.
Tidak hanya korban terdampak, tetapi masyarakat keseluruhan juga merasakannya. Akan tetapi, dibalik bencana alam yang mengkagetkan semua orang itu, rupanya ada sebuah cerita unik.
Di mana seorang relawan yang bertugas di lokasi terdampak bencana, dikagetkan dengan temuan segepok uang pecahan Rp 100 ribu. Sedangkan jumlahnya, ada sebesar Rp 12 juta rupiah.
Saat diketemukan, uang tersebut masih terikat rapi oleh tali karet kecil dan tertimbun reruntuhan bangunan akibat terjangan banjir. Segepok uang itu pun, kondisinya berada di dalam tumpukan tanah dan kotor.
Sehingga relawan yang menemukan uang tersebut, harus mencucinya dengan air bersih. Usut punya usut ternyata, uang yang diketemukan itu, milik Hari Sas, salah seorang korban banjir di Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru.
Hari mengungkapkan, kalau uang tersebut merupakan hasil hutang ke salah satu bank yang bakal digunakan, untuk keperluan biaya pengobatan adiknya di rumah sakit.
"Saat kejadian, kami memang tidak sempat menyelamatkan barang berharga. Termasuk uang yang disimpan,"ujar Hari.
Hari menambahkan, kalau sewaktu banjir terjadi seluruh isi rumah hanyut, berikut dapur rumahnya hilang tergerus terjangan banjir.
" Beruntung uangnya masih bisa diselamatkan," Hari memungkasi.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait