SITUBONDO, iNews.id - Misnaya (65), warga Desa Olean, Kecamatan Kota, Kabupaten Situbondo menjadi korban hipnotis atau gendam orang tak dikenal, dengan modus bantuan beras 10 Kg.
Kepada iNews.id, Misnaya mengaku, peristiwa gendam terjadi saat dirinya tengah mengunjungi anaknya, di Dusun Los Bandung RT 4 RW 4, Desa Olean. Dalam perjalanannya menuju rumah anaknya, tiba-tiba muncul seorang laki-laki berwajah sopan yang tak dikenal.
Laki-laki tersebut, terang Misnaya, kemudian menawarkan kepadanya untuk diantarkan ke rumah anaknya. Karena merasa tak kenal, Misnaya langsung menolaknya.
"Pelaku tetap mengikuti saya sampai di rumah anak, lalu kemudian minta ijin masuk untuk menawarkan bantuan beras 10 Kg," Ungkap Misnaya, Sabtu (9/7/2022).
Tak hanya itu, lanjut Misnaya, pelaku saat menawarkan bantuan juga sempat menepuk bagian pundaknya sebelah kiri.
"Setelah itu saya tidak sadar. Setelah orangnya pulang, baru saya sadar kalo kalung emas seberat 10 gram, sudah hilang dibawa pelaku,"tuturnya, Sabtu 9 Juli 2022.
Akibat kejadian itu, Misnaya mengaku hanya bisa menangis, serta meminta bantuan kepada warga sekitar agar mencari pelaku. Namun demikian, Misnaya enggan melaporkannya kepada pihak kepolisian.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait
