PROBOLINGGO, iNewsPribolinggo.id - Anggota Komisi 3 DPRD Kota Probolinggo, Inspeksi Mendadak (Sidak) ke lokasi proyek galian saluran air, di luar area Pasar Baru tepatnya di Jalan Siaman dan Jalan Cut nyak Dien., Senin (09/10/2023).
Anggota Komisi 3, Abdus Syukur mendesak kepada pihak pelaksana proyek yaitu PT Green Contractor dengan masing-masing pagu sebesar Rp 2 miliar. Agar segera membersihkan bekas galian dan sampah bekas tebangan pohon, supaya tidak menggangu aktivitas para pedagang pasar.
"Kami berharap pihak pelaksana segera mengatasi keluhan pedagang sekitar, seperti bekas sampah galian dan sampah ranting pohon. Jangan sampai ketika niat kita mengatasi masalah, malah jadi masalah baru nantinya," ujarnya.
Sementara Kepala Bidang Bina Marga PUPR dan Perkim, Gege menjelaskan, bahwa pengerjaan proyek Maksimal bulan Desember harus sudah rampung.
"Kita akan segera atasi masalah sampah galian proyek, dengan mendesak kepada pihak pelaksana termasuk bekas tebangan pohon. Nantinya.akan diganti dengan pohon baru, yaitu jenis Pohon Bungur," jelasnya.
Disisi lain sejumlah Pemilik toko, juga mengeluhkan debu serta meminta untuk mengganti pohon yang ditebang , dengan pohon yang akarnya tidak menggangu bangunan.
"Debunya itu sangat menggangu, terutama kalau siang hari. Pengganti pohon yang ditebang, haruslah jenis akar yang tidak merusak pondasi. Karena jika hanya diganti pohon jenis akar yang sama seperti sebelumnya, maka pembangunan saat ini akan sia-sia bakal rusak lagi nantinya," ungkapnya.
Editor : Ahmad Hilmiddin