get app
inews
Aa Text
Read Next : Wisata Tirta Ronggojalu di Probolinggo Sepi Pengunjung Saat Libur Lebaran

Turunkan Angka Pengangguran di Kabupaten Probolinggo, SMKN 1 Kraksaan Gelar Job Fair

Kamis, 21 September 2023 | 16:25 WIB
header img
Kepala SMK Negeri 1 Kraksaan, Drs. Ali Istihadi saat memberikan sambutan pada acara job fair (foto: iNewsProbolinggo.id/ Doni)

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Kraksaan, menggelar Job Fair di Halaman SMKN 1 Kraksaan. Job fair tersebut menghadirkan 16 Perusahaan yang ada di Kabupaten Probolinggo, Kamis (21/9/2023).

Kegiatan tersebut dihadiri Kepala Dinas Tenaga Kerja dan transmigrasi Kabupaten Probolinggo, dr. Anang Budi Yoeli Janto. Kemudian Kasi SMK Dinas Pendidikan Pronvisi Jawa Timur Wilayah Probolinggo, H. Sutjipto. Serta, perwakilan SMK Negeri dan Swasta se-Kabupaten Probolinggo dan ribuan para pelamar kerja.

Job fair diikuti, sebanyak 16 perusahaan yang ada di Kabupaten Probolinggo. Di antaranya : Indomart, Alfamart, Telkom, Diva swalayan, lombok ma, dari perbankan PNP, BTPN Syariah dll.

Sejak pukul 07.00 WIB, para pelamar kerja mulai berdatangan untuk melaksanakan registrasi di Pintu masuk SMK Negeri 1 Kraksaan. Pelamar datang, dengan membawa lamaran kerjanya masing - masing.

Kegiatan dibuka, dengan penampilan tari - tarian dari siswi SMK Negeri 1 Kraksaan. Dilanjutkan dengan sambutan - sambutan, dan dibuka oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan transmigrasi Kabupaten Probolinggo, dr. Anang Budi Yoeli Janto.

Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Kraksaan,  Drs. Ali Istihadi, MT mengatakan, tujuan diselenggarakannya job fair, untuk menjembatani siswa alumni dan para pencari kerja, dengan perusahaan yang membuka lowongan kerja sebanyak 16 perusahaan.

"Jadi anak - anak yang mencari kerja, bisa memilih sesuai dengan bidang keahliannya masing - masing. Karena selama ini mereka kesulitan dalam mencari kerja, dengan cara satu - persatu. Nah disini kami fasilitasi dengan adanya acara job fair ini", ungkapnya.

Lanjut Ali Istihadi, Sekolah SMK Negeri 1 Kraksaan mencetak siswa untuk siap bekerja. Maka sekolah memfasilitasi dengan adanya Bursa Kerja Khusus (BKK). Untuk siswa alumni, mendapatkan informasi tentang perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja

.

"Itu kan hanya satu, dua. Namun dengan adanya job fair ini, semakin banyak perusahaan-perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan. Kemudian juga, perusahaan bisa langsung interview dan tes disini", ungkapnya.

Job Fair SMK Negeri 1 Kraksaan, akan dilaksanakan setiap tahu. Dan kegiatan tersebut, merupakan kegiatan pertama yang digelar selama masa Ia menjabat sebagai kepala sekolah.

"Alhamdulilah respon pencari kerja sangat tinggi, ada seribu lebih para pencari kerja yang terdiri dari alumni dan juga dari luar. Ini tujuannya, untuk mengurangi kemiskinan dan pengangguran di Kabupaten Probolinggo", tandas Ali Istihadi.

Dengan adanya kegiatan job fair tersebut, para siswa yang masih aktif bisa langsung melihat bermacam - macam perusahaan industri. Di mana nantinya, saat mereka lulus bisa langsung berinteraksi dengan mereka.

"Perusahaan yang saat ini, kami fasilitasi dalam job fair ini. Kebanyakan dari tempat siswa PKL. Kedepannya Disnaker sanggup untuk memfasilitasi perusahaan - perusahaan yang ada di Kabupaten Probolinggo atau diluar ikut dalam job fair ini, sehingga acara ini akan lebih besar lagi", ungkapnya.

Ia berharap, kedepannya dari kegiatan tersebut lulusan SMKN 1 Kraksaan bisa langsung terserap. Sehingga bisa mengurangi pengangguran, karena sekolah tersebut setiap tahun meluluskan 430-an siswa.

Sementara Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Probolinggo, dr. Anang Budi Yoeli Janto mengatakan, kegiatan job fair yang diselenggarakan SMKN 1 Kraksaan merupakan ide yang cemerlang. Sselama ini job fair merupakan tupoksi pemerintah, tapi SMKN 1 Kraksaan aktif melaksanakan kegiatan semacam itu.

"Tentunya sangat bermakna bagi Kabupaten Probolinggo yang masih dihadapkan dengan angkatan kerja, kami berharap dengan adanya kegiatan ini kedepan perusahaan yang bisa kita ajak kerjasama dan masyarakat yang bisa kita fasilitasi dalam mencari pekerjaan", ungkapnya.

Ia berpesan kepada Pemuda Kabupaten Probolinggo, untuk tidak menyempitkan fikirannya. Berfikir luas tidak hanya menjadi pegawai atau hanya di Kabupaten Probolinggo saja, agar memiliki refrensi atau nilai lebih agar bisa bersaing kedepan.

"Jangan pernah putus asa, gagal biasa. Coba, coba lagi dan yakin sampai berhasil", pungkasnya.

Editor : Ahmad Hilmiddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut