Inilah 10 Wisata Ekstrem di Indonesia yang Wajib Dijajal Sekali Seumur Hidup

PROBOLINGGO,iNewsprobolinggo.id - Wisata ekstrem atau juga sering disebut sebagai wisata kejut, meskipun kedua konsep tersebut tidak tampak sama persis. Juga dikategorikan sebagai ceruk dalam industri pariwisata yang melibatkan perjalanan ke tempat-tempat berbahaya seperti pegunungan , hutan , gurun , gua , ngarai , dll. 

Dalam istilah lain bisa disebut sebagai partisipasi dalam bahaya acara. Pariwisata ekstrim tumpang tindih dengan olahraga ekstrim . Keduanya berbagi daya tarik utama, yaitu  " adrenalin " yang disebabkan oleh unsur risiko , dan sebagian besar berbeda dalam tingkat keterlibatan dan profesionalisme.

Baca Juga

Menikmati Sunset di Pantai Probolinggo Cuma Rp 5 Ribu Rupiah Bonus Es Teh

Wisata ekstrem adalah ajang menguji adrenalin. Traveler dari kalangan milenial menyukai wisata ekstrem untuk menguji keberanian sekaligus menunjukkan kebanggaan. Indonesia punya sederet lokasi wisata ekstrem.

Ditambah lagi, wisata ekstrem di Indonesia diselimuti pemandangan alam luar biasa cantik bikin takjub. Tapi perlu diingat, walaupun suasananya begitu memanjakan mata, pengunjung juga harus ekstra berhati-hati menjaga keselamatan.

Langsung saja, bagi pecinta aktivitas menantang dan bosan dengan liburan mainstream, berikut 10 wisata ekstrem Indonesia yang wajib dijajal!

Baca Juga

Resmi Dikelola Pihak Ketiga, Wisata Pantai Bentar Probolinggo Akan Dipoles Jadi Wisata Internasional

1. Gua Jomblang

Wisata ekstrem Gua Jomblang letaknya ada di Desa Pacarejo, Yogyakarta. Kenapa dikatakan ekstrem? Demi melihat keindahan hutan purba dengan tanaman endemik di dasarnya, perjuangan masuk ke Gua Jomblang tak main-main.

Wisatawan harus ditemani oleh pemandu berpengalaman dan menegangkan perlengkapan keselamatan. Wajar saja, mulut gua jomblang ini kurang lebih 50 meter saja. Oleh sebab itu, memasukinya memerlukan teknik tertentu.

Baca Juga

Fasilitas Lengkap dan Pemandangan Indah, Rest Area Guyangan Jadi Tempat Camping Puluhan Camper Van

2. Blue Lagoon Cliff Jumping

Wisata satu ini bukan cuman ekstrem tetapi juga menantang maut! Bagaimana tidak, di Blue Lagoon Cliff Jumping, Nusa Ceningan, Bali, pengunjung diajak terjun bebas.

Si pemilik nyali besar bakal melompat dari tebing yang ketinggiannya mencapai 13 meter. Agar lebih aman, biasanya sebelum melompat perlu dipastikan dulu apakah ombak di bawahnya benar-benar tenang.

Baca Juga

PT POMI - Paiton Energy dan Pemkab Probolinggo Sepakat Bakal Bangun Ekonomi Melalui Sektor Wisata

3. Paralayang di Pegunungan Matantimali

Berburu wisata ekstrem? Coba rasakan sensasi melayang di udara dengan paralayang kawasan Pegunungan Matantimali, Sulawesi Tengah yang memiliki ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut (MDPL).

Kabarnya, paralayang pegunungan Matantimali salah satu yang terbaik di Asia Tenggara. Pantas saja berbagai acara olahraga paralayang bergengsi kerap dilaksanakan di sini.

Baca Juga

Sampah Dibersihkan, Pantai GreenThing Desa Randutatah Resmi Jadi Tempat Wisata

4. Kereta Gantung Pantai Timang

Duduk di dalam kereta gantung tradisional yang terbuat dari kayu untuk menyeberangi laut dan ombak, kurang ekstrem apa lagi? Wisata satu ini terletak di Gunung Kidul, Yogyakarta.

Kereta dengan ketinggian 50 meter dan berjalan 100 meter ini biasa dipergunakan para nelayan untuk menyentuh karang besar yang lokasinya berada di seberang.

Berani coba? Tapi diingat juga, kereta gantung Pantai Timang ini belum menjadi destinasi resmi sehingga tidak ada jaminan keselamatan.

5. Gunung Semeru

Mendaki Gunung Semeru termasuk wisata ekstrem yang patut dijajal. Gunung ini menjadi yang tertinggi Pulau Jawa dengan ketinggian mencapai 3.676 MDPL.

Meskipun medan pendakiannya tidak mudah dan sampai memakan waktu hingga empat hari, tetapi ketika sudah sampai di puncak rasa lelah bakal terbayar lunas. Pendaki siap-siap menikmati sendiri pemandangan layaknya negeri di atas awan.

6. Berselancar di Mentawai

Menyambangi Kepulauan Mentawai, Anda akan menemukan wisata ekstrem. Selain punya pulau-pulau cantik mempesona, ombak di Mentawai juga menggoda adrenalin.

Ketinggian ombak di sana mulai dari 1. 5 hingga 4.5 meter. Ombak setinggi ini cocok bagi yang gemar berselancar. Tak heran apabila kepulauan mentawai ini jadi sasaran peselancar dari mancanegara.

7. Mendaki Gunung Anak Krakatau

Gunung Anak Krakatau bisa jadi pilihan wisata ekstrem. Terbentuk akibat letusan Krakatau di tahun 1883, gunung satu ini punya pasir vulkanik berwarna hitam pekat.

Tapi bukan itu yang jadi permasalahan. Terkadang pendaki merasa kesulitan berpijak di pasir vulkanik tersebut yang mudah buyar. Tapi jangan takut, pendakian Gunung Anak Krakatau ini tak dilepas begitu saja, tetapi ditemani petugas cagar alam.

Walau agak menyeramkan medan pendakiannya, wisatawan tak akan kecewa saat menyaksikan sendiri indahnya panorama hamparan laut selat sunda yang dikelilingi aneka pulau kecil.

8. Gua Pindul

Lagi-lagi, wisata ekstrim Indonesia bisa ditemukan di kawasan Yogyakarta. Satu di antaranya ada Gua Pindul, Gunung Kidul.

Sambil duduk di atas ban karet selama 45 - 60 menit, pengunjung diajak menelusuri keindahan stalakmit dan stalaktit di dalamnya. Jangan lupa, gunakan juga headlamp serta pelampung agar lebih aman.

9. Arung Jeram di Sungai Alas

Wisata Ekstrem selanjutnya ada Arung Jeram di Sungai Alas yang lokasinya ada di Aceh Tenggara. Medannya berkelok penuh tantangan sehingga adrenalin semakin tertantang untuk menaklukannya.

Arung Jeram di Sungai Alas bukan cuman ekstrem tetapi juga membuat wisatawan lebih dekat dengan satwa! Ya, jika beruntung, Anda mungkin bakal bertemu hewan seperti rusa dan monyet.

10. Kuburan Trunyan

Rasanya berwisata ke kuburan serta melihat sendiri banyaknya tengkorak sudah cukup ekstrem. Wisata semacam ini dapat dijumpai apabila mengunjungi Kuburan Trunyan di Bangli, Bali.

Demi bisa mengunjungi Kuburan Trunyan, wisatawan perlu menumpangi perahu terlebih dahulu dari dermaga Kedisan. Siapapun yang datang tak dipungut biasa melainkan hanya sumbangan seikhlasnya.

Editor : Ahmad Hilmiddin