JAKARTA.iNewsProbolinggo.id - Dalam pertemuan yang digelar antara perwakilan kepala desa Kabupaten Probolinggo dengan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar yang digelar di Kantor Kemendes, pada Senin malam (16/1/2023).
Abdul Halim sempat menyinggung masalah angka kemiskinan, di Kabupaten Probolinggo. Di mana, semula berada di peringkat ketiga akhirnya turun di peringkat keempat.
Menurutnya, seluruh kepala desa di Kabupaten Probolinggo harus bersinergi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait, agar angka kemiskinan terus berkurang. Seluruh pihak harus bekerja keras, untuk mengentaskan kemiskinan tersebut.
"Itu yang sempat disinggung menteri desa, saat bertemu dengan perwakilan Kades Kabupaten Probolinggo,"ujar Ketua APDESI Kecamatan Paiton, Fredericks Ade Candra, kepada iNews.id, Selasa (17/1/2023).
Lanjut Fredericks, kalau menteri desa juga meminta agar seluruh pejabat baik bupati dan semua pihak saling bahu-membahu menekan angka kemiskinan itu, karena anggaran yang digelontorkan pemerintah cukup besar sehingga harus tepat sasaran.
Diketahui sebelumnya, sebanyak 152 kepala desa Se-Kabupaten Probolinggo berangkat ke Jakarta, guna mengikuti aksi damai tentang revisi UU Desa. Keberangkatan mereka, dilepas langsung oleh Wakil Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko di Pendopo setempat, pada Minggu (15/1/2023).
Di sela-sela aksi damai tersebut, perwakilan kepala desa Probolinggo turut berkesempatan untuk berdialog tentang keadaan dan bagaimana desa ke depan dengan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar.
Editor : Ahmad Hilmiddin