JAKARTA, iNewsProbolinggo.id - Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) mengalami surplus sebesar Rp 107,4 triliun. Terjadinya surplus itu terhitung sejak bulan Agustus 2022, atau setara 0,58 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).
Hal ini disampaikan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani. Menurutnya, dengan surplus tersebut, realisasi pembiayaan anggaran menyusut 46 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/yoy) menjadi Rp286,8 triliun dari Rp531 triliun.
"Dengan surplus ini, penerbitan utang jauh lebih rendah dan menjadikan strategi APBN kita sangat sesuai dengan tantangan yang berasal biaya dana yang tinggi," katanya, Selasa (27/9/2022).
Sri Mulyani mengatakan, surplus APBN itu berasal dari realisasi pendapatan negara yang lebih tinggi dari belanja negara. Pendapatan negara per Agustus sebesar Rp1.764,4 triliun. Angka itu naik 49,8 persen (yoy) dari Rp1.177,8 triliun periode yang sama tahun lalu.
"Kami akan terus menjaga APBN, termasuk pembayaran subsidi dan kompensasi yang diperkirakan akan melonjak tinggi pada triwulan III dan triwulan IV tahun 2022, yang akan menggunakan penerimaan negara kita yang sangat baik," ucapnya.
Sumber: https://www.inews.id/finance/makro/mantap-apbn-surplus-rp1074-triliun-per-agustus-2022
Editor : Ahmad Hilmiddin