PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Pemkab Probolinggo melakukan inspeksi mendadak (sidak) lokasi tambang di Desa Klampokan Kecamatan Besuk serta Desa Gunggungan Lor dan Gunggungan Kidul Kecamatan Pakuniran.
Diketahui, sidak yang digelar pada Jum'at (7/3/2025) itu dilakukan setelah pihak pemkab mendapat aduan dari masyarakat tentang aktivitas tambang yang meresahkan masyarakat setempat.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kabupaten Probolinggo Hari Kriswanto mengatakan, sidak bertujuan untuk mengidentifikasi masalah terkait tambang yang dikeluhkan warga melalui Lapor K4nda dan melakukan langkah-langkah tindak lanjut.
Hal ini menunjukkan pentingnya peran pemerintah daerah dalam memastikan aktivitas tambang tidak merugikan masyarakat dan lingkungan. Memantau aktivitas tambang agar sesuai dengan aturan yang berlaku serta memberikan solusi atas keluhan masyarakat.
"Kami langsung turun ke lapangan untuk melihat kondisi yang dilaporkan serta berkomunikasi dengan masyarakat setempat," katanya, Sabtu (8/3/2025)
Pada sidak itu, pihaknya menemukan beberapa masalah, diantaranya, di Kecamatan Besuk para penambang belum sepenuhnya melakukan reklamasi serta belum melunasi pembelian tanah milik warga.
Sementara di Kecamatan Pakuniran, aktivitas tambang menyebabkan dampak banjir yang merusak saluran irigasi untuk sawah yang menjadi keluhan utama warga.
"Kami akan terus mengawasi dan memanggil pihak tambang terkait untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi yang ada," ucapnya.
Hari menambahkan, jika sidak tersebut membuahkan hasil, salah satunya perbaikan saluran air rusak yang menjadi bagian dari masalah irigasi pertanian.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
