Viral! Pedagang Buah Potong Diancam Pedagang Rujak karena Diduga Menghalangi Rezeki

Sazili Mustofa
Viral di media sosial, terjadi insiden pengancaman antara pedagang di pinggir jalan. Kejadian ini berlangsung di salah satu lokasi penjualan di Palembang. Foto: tangkapan layar

JAKARTA, iNewsProbolinggo.id - Viral di media sosial, terjadi insiden pengancaman antara pedagang di pinggir jalan. Kejadian ini berlangsung di salah satu lokasi penjualan di Palembang, Sumatera Selatan.

Seorang pedagang buah potong mendapat ancaman dari penjual rujak buah dan sop buah yang berjarak sekitar 20 meter dari lapaknya.

Ketegangan muncul akibat tuduhan bahwa lapak buah potong mengganggu rezeki pedagang rujak. Pedagang buah potong menyebutkan bahwa mereka tiba di lokasi sekitar pukul 06.30 pagi, sementara pedagang rujak datang sekitar pukul 08.30.

Ketika istri pedagang rujak tiba lebih awal, ia langsung memarahi pedagang buah potong dengan nada keras dan meminta mereka untuk pindah dari lokasi tersebut.

Permintaan ini disampaikan dengan marah, meski para pedagang buah potong merasa tidak menghalangi lapak dagangan lainnya. Tak lama kemudian, suami pedagang rujak tiba dan mulai berteriak dengan nada mengancam.

Walaupun pedagang buah potong berusaha merespons dengan tenang, pria tersebut justru semakin emosional, menunjuk-nunjuk, dan mendekat hingga tangannya secara tidak sengaja mengenai pedagang buah potong.

Setelah aksi marah-marah itu, pria tersebut akhirnya pergi. Namun, kejadian ini membuat pedagang buah potong merasa kesal dan mereka menyampaikan kekecewaannya melalui media sosial. 

Mereka menyatakan bahwa rezeki sudah diatur masing-masing dan tidak seharusnya ada persaingan yang berujung pada ancaman antara sesama pedagang yang sama-sama mencari nafkah.

Banyak yang prihatin dengan situasi yang seharusnya bisa diselesaikan dengan damai, sementara yang lain menyoroti pentingnya menjaga sikap profesional saat berdagang di tempat umum.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network