PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - CSR PT Paiton Energy PT Pomi bekerjasama dengan Rumah Sakit Rizani Paiton melaksanakan progam operasi bibir sumbing, pada momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) tahun 2024.
Total ada 23 peserta yang mendaftar pada operasi tersebut, namun hingga Sabtu (17/8/2024) siang, yang lolos screening dan berhasil dioperasi sebanyak 20 peserta.
Presiden Direktur PT Paiton Energy Fazil Erwin Alfitri mengatakan bahwa setiap anak berhak mendapatkan kesempatan untuk hidup sehat dan bahagia. Melalui program CSR Paiton bErsiNERGY itu dapat mewujudkan generasi indonesia merdeka senyum.
Perusahaan juga berusaha untuk memberikan solusi bagi anak-anak yang mengalami kondisi ini agar ke depan dapat menjalani kehidupan dengan senyum penuh kepercayaan diri.
"Program ini merupakan salah satu cara kami untuk berkontribusi dalam menciptakan generasi masa depan yang lebih baik, sejalan dengan visi kami mendukung Indonesia Maju," terangnya.
Disamping itu, Pj Bupati Probolinggo Ugas Irwanto, mengucapjan banyak terimakasih atas bakti sosial yang diberikan PT PE POMI ini, termasuk dukungan RS Rizani. Menurutnya bibir sumbing ini terkadang dianggap remeh karena banyak penyakit yang jauh lebih berbahaya.
Namun setelah disadari ternyata bibir sumbing ini menyangkut kepercayaan diri, khususnya yang anak-anak sudah menginjak dewasa. Karenanya, bakti sosial ini memberikan sumbangsih nyata terhadap warga Kabupaten Probolinggo.
"Kalau dari pemerintah ada K3S yang bekerjasama dengan lembaga untuk mengobati beberapa penyakit, utamanya masyarakat miskin," katanya.
Sementara itu, Ketua Tim Medis Surabaya CLP Center Dr. Lobredia Zarasade menuturkan, jika pihaknya tidak hanya fokus kepada operasi bibir sumbing saja, tetapi juga pada edukasi mengenai pentingnya intervensi medis tepat waktu dan pendampingan pasca-operasi.
"Termasuk rehabilitasi dan konseling bagi anak-anak dan keluarga mereka. Kami berharap kolaborasi dengan PE-POMI ini dapat terus berlanjut sehingga lebih banyak anak yang dapat terbantu," paparnya.
Editor : Arif Ardliyanto
