Sekjen PBNU: 5 Nahdliyin Bertemu Presiden Israel tanpa Minta Izin PBNU, Mereka Berpeluang Dipecat!

Widya Michella
Sekjen PBNU Saifullah Yusuf mengecam kunjungan lima orang yang mengaku sebagai pemuda NU ke Israel dan bertemu dengan Presiden Isaac Herzog. Foto; Dok iNews.id

JAKARTA, iNewsProbolinggo.id - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Saifullah Yusuf alias Gus Ipul mengecam kunjungan lima orang yang mengaku sebagai pemuda NU ke Israel dan bertemu dengan Presiden Isaac Herzog.

Gus Ipul menyatakan bahwa kelima orang tersebut tidak memiliki izin resmi dari PBNU untuk melakukan kunjungan tersebut.

"Dalam keterangan tertulisnya hari Senin, Gus Ipul menegaskan bahwa kelima orang tersebut tidak mendapat mandat dari PBNU dan tidak pernah meminta izin kepada PBNU," ujar Gus Ipul.

Gus Ipul menilai bahwa pergi ke Israel di tengah situasi tegang antara Israel dan Palestina merupakan tindakan yang tidak bijaksana, terutama karena NU telah mengecam serangan Israel.

"Kunjungan mereka ini juga menyinggung perasaan kita semua," tambahnya.

PBNU sedang menyelidiki masalah ini dan akan segera memanggil kelima orang tersebut untuk klarifikasi lebih lanjut.

"Mereka akan dipanggil untuk menjelaskan maksud kunjungan mereka, latar belakangnya, siapa yang mendanai kunjungan tersebut, dan hal-hal prinsip lainnya," kata Gus Ipul.

Selain itu, PBNU juga akan memanggil pimpinan dari badan otonom dan lembaga tempat kelima orang tersebut berafiliasi.

Gus Ipul menyatakan bahwa jika ditemukan pelanggaran terhadap organisasi, kelima orang tersebut berpotensi dipecat dari posisinya sebagai pengurus lembaga atau badan otonom tersebut.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network