PROBOLINGGO,iNewsProbolinggo.id - Diduga tolak pasien, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Anti Korupsi mendatangi rumah sakit dokter muhammad soleh kota probolinggo, sabtu ( 04/05/24).
Kedatangan mereka ingin meminta penjelasan tentang adanya pasien yang diduga ditolak dirawat Inap, dengan alasan kamar penuh oleh Pihak RSUD Mohammad Saleh.
Agus selaku ketua LSM Anti Korupsi mengaku dirinya mendapatkan laporan dari rekannya, adanya pasien yang dipulangkan padahal pasien tersebut belum sembuh total.
"Kita mendapat laporan bahwasanya ada salah satu pasien dengan usia yang sudah tua, tidak bisa dirawat Inap dengan alasan kamar penuh, padahal setelah dicek kamar masih ada yang kosong," terang Agus.
Agus juga menegaskan, kedatangannya ke RSUD Moh Saleh untuk meminta kejelasan pihak rumah sakit terutama Direktur Rumah sakit selaku pimpinan.
"Kami akan segera berkirim surat terkait pelayanan di RSUD ini ke Pj Walikota maupun DPRD kota Probolinggo, jika masih terjadi hal seperti ini lagi, kami akan gelar demo agar tidak terjadi hal seperti ini lagi dikemudian hari," tandasnya.
Sementara Kabid Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan dr.Moh Saleh Jahro menegaskan pihaknya tidak pernah menolak pasien untuk dirawat Inap.
" Jadi pasien itu kita sudah layani, hingga pemeriksaan laborat dan hasilnya normal dan pasien sudah dipulangkan dan hal itu melalui persetujuan pihak keluarga," ujarnya.
Jahro juga menjelaskan bahwasanya pihak keluarga juga kita beritahu jika ada kendala lagi bisa kembali kerumah sakit.
" Yang perlu digaris bawahi bahwa Rsud dr. Moh Saleh tidak pernah menolak pasien baik dari kota probolinggo maupun kabupaten Probolinggo semuanya kita layani," tutupnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait