PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Pada pertandingan kali kedua yang berlangsung pada Jum'at (4/11/2022) malam. Timnas Indonesia U-20 ditahan imbang Moldova U-20, tentunya hal itu berbeda dengan pertandingan pertama yang mampu mengalahkan Moldova dengan skor 3-1.
Winger Timnas Indonesia U-20 Alfriyanto Nico mengungkapkan bahwa penyebab timnas gagal menang karena pada timnya masih banyak kekurangan sehingga wajar jika gagal menyabet kemenangan.
Untuk pertandingan kali kedua ini, Timnas Indonesia U-20 hanya mampu bertanding imbang 0-0. Sementara pada laga uji pertama Timnas menang dengan skor 3-1.
Dimana saat pertandingan pertama itu, tiga gol Timnas Indonesia U-20 masing-masing dicatatkan Rabbani Tasnim (58’), Muhammad Ferrari (73’), dan Marselino Ferdinan (79’).
Dua laga ini melengkapi rangkaian uji coba Timnas Indonesia U-20 di Turki. Sebelumnya, Garuda Nusantara menang atas Cakallikli Spor 2-1, dan dikalahkan Timnas Turki U-20 dengan skor 1-2.
Setelah melewati empat laga uji coba, Alfriyanto Nico mengakui Timnas Indonesia U-20 masih banyak kekurangan terutama dalam pertandingan kedua kontra Timnas Moldova U-20.
Ia mengatakan, kekurangan utama Garuda Nusantara adalah saat membangun serangan dan komunikasi. Selain itu, Timnas Indonesia U-20 juga harus memperbaiki aliran bola agar lebih mulus dalam menciptakan peluang.
"Berjalannya pertandingan tadi masih banyak kekurangan juga, terutama dalam operan, build up, sama komunikasi," kata Alfriyanto Nico selepas pertandingan.
Menurutnya, pihaknya juga harus jaga konsistensi dan pertahanan. Dan juga perlu memperbaiki aliran bola ke depan dan memanfaatkan peluang yang ada.
Pertandingan uji coba kedua melawan Timnas Moldova U-20 ini merupakan rangkaian terakhir dari pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-20 di Turki. Selanjutnya, Timnas Indonesia U-20 direncanakan akan melakukan pemusatan latihan lagi di Malaga, Spanyol.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait