PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Negara Iran dilaporkan Ukraina ke Federasi Sepak Bola Dunia atau FIFA. Ukraina menganggap Iran terlibat dalam perang Rusia-Ukraina. Jika laporan tersebut diterima dan Iran dicoret sebagai peserta Piala Dunia 2022. Maka kemungkinan tiga negara lainnya yang juga terancam bakal dicoret.
Hal itu dikarenakan beberapa negara peserta Piala Dunia 2022 juga turut terlibat dalam perang Rusia-Ukraina. Dan tentunya hal ini akan membuat kegaduhan yang mengancam tiga negara peserta juga tercoret dari FIFA.
Tiga negara yang dimaksud adalah Amerika Serikat. Dimana Amerika Serikat ini jelas menjadi negara yang membantu Ukraina dalam perang Rusia-Ukraina. Amerika yang berada di group B bersama Inggris, Iran dan Wales ini diketahui membantu Ukraina dengan berbagai jenis senjata.
Hal ini tentu menarik karena Amerika Serikat berada segrup dengan Iran yang dilaporkan Ukraina ke FIFA. Jika Iran benar dicoret karena dituduh terlibat di perang Rusia-Ukraina, maka Amerika Serikat juga bisa saja dicoret karena Amerika Serikat jelas terlibat di perang Rusia-Ukraina.
Hal ini berpotensi menimbulkan kegaduhan di Piala Dunia 2022. Hal ini juga berpotensi membuat gelaran Piala Dunia 2022 Qatar kurang menarik karena banyak isu politik.
Kemudian kedua adalah Negara Jerman. Dimana Jerman termasuk negara yang terlibat di perang Rusia-Ukraina. Jerman membantu banyak sekali senjata ke Ukraina untuk melawan Rusia. Mulai dari tank, senapan angin, peluncur granat, dan sniper untuk perang melawan Rusia.
Jika Iran dicoret dari Piala Dunia 2022, maka protes akan mengarah ke Jerman juga karena Jerman jelas terlibat di dalam perang Rusia-Ukraina. Hal ini tentu akan mengganggu jalannya Piala Dunia 2022. Jika Jerman dicoret, tensi Piala Dunia 2022 akan kurang menarik. Jerman selain merupakan tim unggulan, juga merupakan tim langganan juara Piala Dunia dengan 4 trofi.
Ketiga adalah Negara Inggris, dimana Inggris juga menjadi negara yang terlibat di perang Rusia-Ukraina. Inggris banyak membantu negara Ukraina untuk melawan Rusia dengan mengirim senjata. Salah satu senjata yang dipasok Inggris adalah rudal dan tank yang nilainya mencapai USD33 juta.
Jika Iran dicoret dari Piala Dunia 2022, maka Iran pasti akan protes ke FIFA karena Inggris juga terlibat di perang Rusia-Ukraina. Sentimen politik akan semakin besar jika hal ini terjadi. Jika Inggris dicoret, Piala Dunia 2022 juga kurang menarik. Hal ini dikarenakan Inggris tergabung di Grup B bersama Amerika Serikat dan Iran.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait