PROBOLINGGO, iNews.id – Desa Paiton, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo menggelar pawai obor, guna memperingati Tahun Baru Islam 1444 Hijriah. Kegiatan yang juga dalam rangka selamatan desa tersebut, diikuti para santri dan masyarakat pada Sabtu (30/7/2022).
Dengan pembacaan Bismillah, Kepala Desa Paiton Abdul Bazid Waridi melepas keberangkatan pawai obor tersebut. Tak hanya melepas, Kades Paiton yang memiliki panggilan akrab Warid itu turut mengawal jalannya pawai obor. Lantunan sholawat digaungkan selama perjalanan.
Dengan berbaris memanjang, sejumlah peserta pawai obor berangkat dari pasar Paiton menuju lapangan Pajero yang merupakan aset Desa Paiton. Sebagai penyemangat disela-sela pemberangkatan pawai, para peserta diberi kupon undian gratis untuk mendapatkan door prize yang disediakan panitia.
Sampai di lokasi, peserta disambut grup gambus yang didatangkan oleh Pemdes Paiton. Kemudian dilanjutkan pembacaan sholawat nabi bersama-sama yang dipimpin Majlis Sholawat Al-Kahfi. Iringan musik gambus dan lantunan sholawat tersebut mengobati rasa lelah peserta pawai obor yang menempuh rute perjalanan sejauh 1,5 kilometer.
Sementara itu dengan khusuk para peserta pawai mengikuti satu persatu rangkaian kegiatan. Hal itu dilakukan sembari menunggu door prize sepeda gunung yang diberikan di penghujung acara. Selain door prize sepeda, ada pula sejumlah hadiah seperti setrika berbagai merk, beberapa kipas angin, kipas karakter, kipas jepit, dispenser, baju kaos pilihan dan hadiah lainnya.
Kepala Desa Paiton, Abdul Bazid Waridi mengatakan bahwa digelarnya sejumlah rangkaian kegiatan tersebut merupakan cara Desa Paiton menyambut datangnya bulan Muharram. Dalam kesempatan itu pihaknya mengundang sejumlah kyai dan habaib, dengan harapan dapat memberikan doa barokahnya terhadap Desa Paiton agar lebih baik.
"Harapannya Desa Paiton menjadi desa yang aman, sejahtera, dijauhkan dari berbagai musibah. Baik musibah air, angin dan utamanya musibah api,"ujarnya kepada iNews.id.
Warid menambahkan, selain pawai obor disertai door prize dan acara majelis sholawat. Sebelumnya juga diadakan turnamen bola voli yang diselenggarakan di lapangan Pajero.
Turnamen bola voli diikuti sejumlah tim dari berbagai desa dan daerah. Hadiahnya juga lumayan, juara pertama mendapatkan trofi dan uang pembinaan senilai Rp 1,5 juta.
"Turnamen itu, juga dalam rangkaian acara selamatan desa. Sehingga turut memeriahkan acara yang kami laksanakan," katanya.
Kepala desa yang sudah dua kali menjabat itu berharap, kegiatan tersebut bisa terus berlanjut tahun ke tahun.
Editor : Ahmad Hilmiddin
Artikel Terkait